Ini terlihat seperti cat rumah di pinggiran kota pada 1970-an. Namun
gambar menakjubkan itu sebenarnya jejak bintang yang berputar di atas
Gunung Everest, Himalaya.
Fotografer Anton Jankovov menghabiskan
waktu berbulan-bulan dengan berkemah di kaki puncak tertinggi di dunia
itu untuk menunggu kondisi cuaca yang tepat. Pria 23 tahun itu
memutuskan tidak akan pergi hingga ia berhasil menyelesaikan misi,
meskipun suhu mencapai titik beku.
Akhirnya,
Jankovov berhasil mendapatkan yang ia inginkan. Tampilan puncak itu
termasuk Annapura Selatan dan Hiuchuli yang bisa menampilkan gambar
spektakuler.
“Saya sangat menyukai fotografi terutama pemandangan
alam karena sangat damai. Saya belajar bagaimana bertahan di keadaaan
dingin dengan meditasi,” kata Jankovov yang berasal dari Zhytomyr,
Ukraina.
Karena gambar jejak bintang membutuhkan kecepatan rana
yang sangat lama maka membutuhkan banyak kesabaran, ungkap Jankovov. Ia
menilai kunjungan ke Gunung Everest termasuk wahyu yang sangat ditunggu.
You might also like:
(Ilmu Warisan Leluhur)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar